PENAPOLITIKA.COM – Kabar duka menyelimuti lingkup Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangsel. Salah satu staf Dindik bidang PTK, meninggal dunia Selasa (12/1/2021) malam karena terpapar virus Covid-19.
Kabar meninggalnya staf Dindik tersebut awalnya disampaikan salah seorang guru yang mengahar di SDN Rawabuntu. “Innalillahi wa Innailahirodjiun… Salah seorang staf di Dinas Pendidikan Tangsel meninggal. Beliau terpapar Covid-19,” kata guru perempuan yang enggan disebutkan namanya itu.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tangsel, Taryono pun membenarkan kabar duka tersebut. Ia mengatakan, ada beberapa staf di Dinas Pendidikan juga terpapar covid-19.
“Ya ada beberapa staf Dikbud yang terpapar virus corona dan Innalilahi wa’innailahi rojiun pada hari ini juga salah seorang staf Dikbud meninggal dunia karena covid-19,” ungkap Taryono saat dikonfirmasi, Rabu (13/1/2021).
Untuk itu, pelayanan di kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yang berada di Gedung III Balai Kota Tangsel langsung dilakukan penyemprotan disinfektan serta ditutup mulai dari Rabu (13/1) hingga Jumat (15/1) mendatang.
“Maka sementara dilakukan disinfektan semua ruang Dikbud. Pelayanan Dikbud secara daring, jadi mohon maaf kepada masyarakat silahkan gunakan saluran komunikasi yang ada untuk pelayanan di Dinas Pendidikan Kebudayaan,” tuturnya.
Diketahui, situs https://lawancovid19.tangerangselatankota.go.id/ mencatat pada Rabu (13/1) adanya lonjakan kasus terkonfirmasi sebanyak 42 kasus, dengan total kasus sebanyak 4174.
Sementara itu, untuk angka kesembuhan menyentuh angka 3417. Dan, untuk pasien yang masih dalam perawatan sebanyak 531.
Sedangkan, kasus kematian covid-19 tercatat ada kenaikan 4 kasus dengan total 226 angka kematian karena Covid-19. [asa]
Komentar tentang post ini