PENAPOLITIKA.COM – Imam Besar Mesir Al-Azhar Ahmed El-Tayyeb pada Selasa (3/11/2020) mengutuk rangkaian serangan teror di ibu kota Austria, Wina, yang menewaskan sedikitnya lima orang, termasuk tersangka penyerang pada hari Senin (2/11/2020) lalu.
Menurut pernyataan resmi, El-Tayyeb menyampaikan belasungkawa kepada Austria, berharap untuk pemulihan yang cepat bagi yang terluka. El-Tayyeb juga berdoa agar dunia terbebas dari terorisme dan kejahatannya sehingga umat manusia menikmati kedamaian, keamanan, keselamatan, dan stabilitas.
“Saya sangat sedih dengan serangan teroris di ibu kota Austria, Wina. Tindakan tercela ini sayangnya mengubah kota yang tenang menjadi arena pertumpahan darah dan teror,” kata El-Tayyeb memposting pernyataanya di akun media sosialnya, seperti dikutip dari Ahram Online, Rabu, (4/11/2020).
“Saya sangat bersimpati dengan para korban serangan ini dan keluarga mereka serta semua korban terorisme di seluruh dunia. Saya juga menyerukan upaya internasional yang bersatu untuk memerangi terorisme, ekstremisme, dan ujaran kebencian,” sambungnya.
Seperti diketahui, pada Senin lalu, sejumlah pria bersenjata yang membawa senjata api panjang melepaskan tembakan ke kerumunan di bar pada malam terakhir sebelum jam malam nasional diberlakukan sebagai tanggapan atas lonjakan kasus virus Corona di negara itu.
Polisi mengatakan serangan itu dilakukan oleh setidaknya satu tersangka yang ditembak dan dibunuh oleh petugas.
Menteri Dalam Negeri Austria Karl Nehammer mengatakan dalam konferensi pers bahwa penyerang yang diketahui adalah simpatisan ISIS. Masih belum jelas apakah tersangka bertindak sendiri, karena pihak berwenang terus memeriksa lebih dari 20.000 video untuk menentukan berapa banyak penyerang yang terlibat dalam serangan itu. [asa]
DATA COVID-19 INDONESIA
Komentar tentang post ini